Ubisoft Mencapai 5 Juta Pemain Untuk Assassin's Creed Shadows — Tapi Ada Sesuatu Yang Bikin Kita Bertanya-tanya Selanjutnya

Judul aksi-petualangan terbaru dalam waralaba Assassin's Creed yang telah lama berjalan dari Ubisoft telah mencapai tonggak sejarah pemain utama baru.

Berita tersebut datang melalui akun Instagram resmi Assassin's Creed, yang membagikan pada hari Selasa bahwa Assassin's Creed Shadows telah melampaui 5 juta pemain sejak diluncurkan pada 20 Maret 2025.

"Terima kasih telah menempa legenda bersama kami. Perjalanan Naoe & Yasuke berlanjut—pembaruan akan datang minggu ini!" tulis postingan tersebut.

Sebelumnya, Ubisoft mengumumkan bahwa Assassin's Creed Shadows telah melampaui 3 juta pemain hanya seminggu setelah diluncurkan. Tonggak sejarah baru ini berarti ada tambahan 2 juta pemain yang bergabung dalam beberapa bulan sejak game ini dirilis. Assassin's Creed Shadows juga mencatatkan awal penjualan yang kuat, dan per Mei 2025, game ini menjadi game terlaris ketiga di AS tahun ini, hanya di belakang Monster Hunter Wilds dari Capcom dan The Elder Scrolls 4: Oblivion Remastered dari Bethesda Softworks.

Awal yang solid, tapi apa langkah Ubisoft selanjutnya?

Assassin's Creed Shadows tampaknya telah berjalan dengan baik sejauh ini, dan dengan lebih banyak konten yang dapat diunduh yang akan memberi lebih banyak pemain alasan untuk kembali atau bermain untuk pertama kalinya, game ini tampaknya berada di posisi yang bagus.

Namun, saya penasaran apa langkah Ubisoft selanjutnya, karena daftar rilis perusahaan ini tidak pernah sepi seperti ini selama bertahun-tahun, bahkan mungkin tidak pernah. Entri baru dalam waralaba pembangunan kota Anno yang selalu andal akan hadir November ini, tetapi judul-judul lain tampaknya masih jauh.

Ubisoft sedang mengerjakan banyak game, termasuk The Division 3, remake Splinter Cell, beberapa judul Assassin's Creed baru, remake Assassin's Creed 4: Black Flag yang dilaporkan, dan masih banyak lagi.

Game Assassin's Creed utama berikutnya saat ini disebut sebagai Codename Hexe, dan telah diolah untuk menjadi sesuatu yang sangat berbeda dari game-game sebelumnya dalam seri ini, mungkin menghindari format role-playing skala besar dari game-game seperti Origins, Odyssey, Valhalla, dan Shadows.

Ada juga pembaruan untuk Avatar: Frontiers of Pandora dari Massive Entertainment yang sedang dalam proses, dengan game tersebut mendapatkan mode third-person pada bulan Desember bertepatan dengan perilisan teatrikal Avatar: Fire and Ash yang aka

Assassin's Creed Shadows tersedia di Xbox Series X|S, Windows PC (melalui Epic Games Store, Ubisoft, dan Steam), PlayStation 5, dan macOS.