Netflix bentuk studio video gamenya sendiri


Netflix kini memperluas jaringan usahanya ke dalam industri video game, rencana ini di umumkan untuk  mendirikan game internal di Helsinki, Finlandia. Hal ini akan menjadi studio game keempat di bawah label Netflix. Ini adalah perubahan penting karena untuk pertama kalinya perusahaan membangunnya dari nol, dibandingkan mengakuisisi perusahaan game yang sudah ada.

“Langkah lain dalam visi kami untuk membangun studio game kelas dunia yang akan menghadirkan berbagai game orisinal yang menyenangkan dan sangat menarik, tanpa iklan dan tanpa pembelian dalam aplikasi, kepada ratusan anggota kami di seluruh dunia”. Kata perusahaan tersebut menyatakan.

Netflix telah menunjuk Marko Lastikka sebagai direktur studio, Lastika adalah seorang professional yang telah memiliki pengalaman 19 tahun pada bisnis game seluler/mobile. Ia juga pernah bekerja dengan Electronic Arts dan Zynga, dan juga merupakan orang yang bertanggungjawab atas permainan FarmVille 3. Bisa dibilnag Lastikka mengikuti mantan chief creatif officer Zynga yaitu Mike Verdu yang bergabung dengan Netflix tahun lalu sebagai wakil presiden developer game.

netflix-games-service-768x432-1.jpg

Netflix mencoba melebarkan sayapnya ke ranah video game karena pertumbuhan pelanggannya yang melambat dan para pelanggan diperkirakan merasa bosan dengan streaming video yang masih berhubungan dengan imbas pandemi. Netflix, Inc. pada Juli lalu, mengumumkan akan mulai menambahkan game ke paket berlangganannya tanpa biaya tambahan untuk menarik Sobat Gamerku.

Netflix hingga saat ini memiliki sekitar 30 game yang tersedia pada library nya, yang sebagian besar merupakan kumpulan hit-or-miss yang condong agak berat ke Stranger Thungs. Namun, Netflix Inc. belum meiliki breakout title.


0 Komentar :

    Belum ada komentar.