24 tahun yang lalu, Microsoft merilis controller PC paling aneh yang pernah ada

Teknologi pasti akan selalu berkembang, banyak orang-orang maupun perusahaan yang mengembangkan kreatifitasnya dibidang teknologi, ini sudah menjadi bagian budaya kita sebagai manusia yang mana kebutuhan untuk melampaui apa yang benar-benar diperlukan.

Pada bidang video game banyak pemain dan developer mencoba menciptakan sesuatu yang baru untuk menjalankan permainan dan mengendalikannya. Karena ada game PC, ada industri yang berdekatan dengannya yang memainkan keinginan itu, menjanjikan kita cara-cara baru dan lebih baik untuk berinteraksi dengan dunia virtual kita, meyakinkan kita bahwa kita akan terlihat sangat keren melakukannya juga, lalu men-charge kita $300 kepada kita .

Tanpa inovasi produsen perangkat keras game PC, kami tidak akan mencapai standar setinggi ini untuk perangkat input. Tikus yang mungkin bisa dipercaya NASA untuk mengendalikan peluncuran roket dan menghitung perjalanan ke Saturnus. Papan ketik yang akan tetap mencatat input dengan benar saat kita hanyalah biomassa di dalam tanah. Dan inovasi terbesar dalam sejarah game PC yaitu RGB Lighting, hahaha...

Namun R&D yang membuka jalan bagi periferal favorit kami didanai oleh penjualan minyak ular game. Doohickeys berdebu yang kami beli dengan harga penuh pada tahun 2003 dan segera pensiun ke loteng kami atau tas di bawah tangga tempat setiap modem yang pernah kami miliki tinggal. Singkatnya, itu adalah hit dan miss untuk perangkat keras game. Kita semua telah mengikuti mode, dan mungkin sudah waktunya untuk amnesti.

Teknologi mati ini dimulai pada tahun 1999. Microsoft merilis controller untuk PC Windows yang ditujukan untuk First-Person-Shooter (FPS). Dulu bend aini ada di seluruh majalah game, yang diadakan oleh para aktor yang hampir tidak bisa membayangkan aksi yang tampaknya menjadi bagian dari mereka. Seolah-olah mereka bergantung pada controller in. Buat Sobat Gamerku yang penasaran dengan controller ini memiliki nama yaitu The SideWinder Dual Strike.