CD Projekt tidak tertarik untuk diakuisisi


Cyberpunk 2077 dan pengembang dari The Witcher yaitu CD Projekt Red tidak tertarik untuk diakuisisi meskipun perusahaan seperti Xbox dan PlayStation secara aktif mencari studio untuk dibeli.

Adam Kiciński, kepala strategi perusahaan induk CD Projekt S.A., mengatakan kepada outlet Polandia Parkiet bahwa perusahaannya bahagia dan sehat sebagai makhluk mandiri.

“Kami tidak tertarik untuk mengintegrasikan diri ke dalam entitas yang lebih besar,” kata Kiciński. “Sepanjang hidup kami, kami telah berupaya mencapai posisi yang kami pegang saat ini. Kami percaya bahwa dalam beberapa tahun, kami akan menjadi lebih besar dan lebih kuat.”

CD Projekt Red tentunya semakin besar seiring dengan ekspansi ke Amerika Utara yang sedang berlangsung. CD Projekt Red North America yang diberi judul tepat akan mencakup tim-tim di studio Vancouver yang sudah mapan ditambah studio baru yang berbasis di Boston yang sedang dibangun. Tim-tim ini akan bekerja berdekatan dengan pengembang CD Projekt Red di Polandia tetapi akan fokus pada sekuel Cyberpunk 2077, dengan nama sandi Orion, daripada game Witcher dengan mainline berikutnya, dengan codename Polaris.

Studio lain yang dimiliki oleh CD Projekt, mungkin menunjukkan keinginannya untuk menjadi pihak pengakuisisi dan bukan pihak yang diakuisisi, adalah The Molasses Flood, yang tetap independen di bawah perusahaan utama karena sedang mengerjakan game multiplayer Witcher dengan codename Sirius.

Industri video game telah menyaksikan perlombaan akuisisi antara raksasa Xbox dan PlayStation, meskipun yang pertama mungkin mengklaim kemenangan untuk selamanya ketika menyelesaikan pembelian penerbit Call of Duty Activision Blizzard pada tahun 2023.


0 Komentar :

    Belum ada komentar.